Akibat Kurang hati-hati saat menyalip dan pengaturan kecepatan nasib malang dialami Tabrani, 27 tahun warga desa bentok kecamatan bati bati mobil Picuk Up Daihatsu Grand-max dengan nopol DA-9617-TT miliknya tercebur ke sungai dijalan Ahmad Yani Km. 43. 

Kejadian bermula saat Tabrani hendak menuju ke pelaihari dari arah Bati bati sesampainya di tempat kejadian yang bersangkutan bermaksud hendak menyalip sebuah Truck Tangki tetapi karena terlalu cepat laju kendaraan sehingga mobil oleng dan ban depan sebelah kanan keluar dari badan jalan sehingga Tabrani tidak mampu mengontrol arah laju mobilnya, Mobil Pick Up miliknya pun meluncur kesaungai yang berada disampaing jalan. 

Beruntung yang bersangkutan tidak mengalami cedera serius hanya mengalami shock akibat benturan mobil namun kerugian Materil diperkirakan mencapai 4 Juta rupiah. kerusakan dibagian kaca depan dan bagian depan ringseng saat membentur tanah