Selasa, 20 Mei 2025

Polri Selidiki Grup Incest di Media Sosial, Ribuan Anggota dan Unggahan Pornografi Anak Ditemukan


Jakarta – Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri bersama Direktorat Siber Polda Metro Jaya tengah melakukan penyelidikan intensif terhadap sejumlah grup di platform media sosial Facebook yang memuat konten penyimpangan seksual, termasuk hubungan sedarah (incest), yang saat ini ramai menjadi perhatian publik.

Beberapa grup yang disorot di antaranya bernama Grup Fantasi Sedarah dan Grup Suka Duka, yang diketahui memiliki ribuan anggota aktif. Dalam hasil pemantauan awal, ditemukan adanya unggahan bermuatan pornografi anak dan perempuan, yang jelas melanggar hukum dan norma kesusilaan.

Pihak kepolisian telah berhasil mengidentifikasi profil beberapa pelaku yang terlibat aktif di grup tersebut, dan saat ini sedang dilakukan proses pengejaran di sejumlah lokasi.

“Kami sedang melakukan upaya penegakan hukum secara maksimal. Profil pelaku sudah kami identifikasi dan tim kami sedang melakukan pengejaran. Kami juga berkomitmen untuk terus menelusuri dan menindak grup-grup serupa di berbagai platform media sosial,” tegas Kabag Penum Divhumas Polri Kombes Pol. Erdi A. Chaniago, saat dikonfirmasi, Selasa (20/5).

Lebih lanjut, Kombes Pol. Erdi menegaskan bahwa Polri tidak akan mentolerir segala bentuk penyebaran konten seksual menyimpang, terlebih yang melibatkan anak di bawah umur. Ia juga mengimbau masyarakat untuk tidak segan melaporkan temuan atau aktivitas mencurigakan di dunia maya.

“Kami mengajak masyarakat untuk turut berperan aktif dalam menjaga ruang digital yang sehat dan aman, serta melaporkan bila menemukan konten-konten yang menyimpang dan berpotensi melanggar hukum,” tambahnya.

Polri menyatakan komitmennya untuk terus melakukan patroli siber secara masif dan konsisten guna menciptakan ruang digital yang bersih, aman, dan bermartabat.

Polres Tanah Laut Gelar Shalat Hajat dan Doa Bersama untuk Mewujudkan Kamseltibcar Lantas

Tanah Laut – Dalam rangka menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcar Lantas) di wilayah hukum Polres Tanah Laut, Polres Tanah Laut menggelar kegiatan Shalat Hajat dan Doa Bersama pada Selasa (20/6) malam. Kegiatan ini berlangsung khidmat di Masjid Nuruddin Polres Tanah Laut.

Shalat hajat dan doa bersama ini dipimpin oleh Pimpinan Pondok Pesantren Sirajul Huda Pelaihari, KH Abdurrahman Husein, dan dihadiri langsung oleh Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K.

Dalam sambutannya, Kapolres menyampaikan harapannya agar kegiatan ini menjadi momentum untuk memohon keselamatan dan kelancaran lalu lintas di wilayah Tanah Laut.

“Dengan kegiatan ini, apa yang kita doakan dan harapkan dapat terwujud. Semoga situasi Kamseltibcar Lantas di Tanah Laut tetap kondusif dan terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan. Hati-hati di jalan serta selalu patuhi peraturan lalu lintas,” pesan Kapolres.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakapolres Tanah Laut, para pejabat utama Polres, para Kapolsek, perwakilan Dinas Kesehatan, perwakilan UPTD Samsat, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tanah Laut, perwakilan dari PT Jasa Raharja Cabang Kalimantan Selatan, serta para perwira, bintara, ASN Polres Tanah Laut, dan 30 santri dari Ponpes Sirajul Huda Pelaihari.

Kegiatan ini merupakan bentuk pendekatan spiritual dan doa bersama demi terciptanya lingkungan lalu lintas yang aman dan tertib di wilayah hukum Polres Tanah Laut.

Senin, 19 Mei 2025

Perkuat Sinergi, Kapolres Tanah Laut Gelar Silaturahmi Bersama Tokoh Masyarakat

Tanah Laut – Dalam upaya memperkuat hubungan dan sinergitas antara Polri dengan unsur masyarakat strategis, Kapolres Tanah Laut menggelar kegiatan Silaturahmi bersama para tokoh masyarakat Kabupaten Tanah Laut. Kegiatan berlangsung pada Selasa (20/5), bertempat di Joglo Wicaksono Polres Tanah Laut.

Hadir dalam kegiatan tersebut sejumlah tokoh penting dari berbagai organisasi kemasyarakatan dan keagamaan, antara lain Ketua beserta anggota Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Ketua dan anggota Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), Ketua dan anggota Forum Pembauran Kebangsaan (FPK), Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Tanah Laut, Ketua LDII Tanah Laut, Ketua Muhammadiyah Tanah Laut dan Ketua Nahdlatul Ulama (NU) Tanah Laut

Dalam sambutannya, Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K. menegaskan pentingnya kolaborasi antara Polri dan seluruh elemen masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah Kabupaten Tanah Laut. Menurutnya, komunikasi dua arah dan keterlibatan tokoh masyarakat menjadi kunci utama dalam menciptakan situasi yang aman, damai, dan harmonis.

“Sinergitas ini bukan hanya sekadar kerja sama, tetapi sebuah kemitraan yang strategis untuk mencegah potensi konflik sosial dan menjaga Tanah Laut tetap kondusif,” ujarnya.

Dalam forum tersebut, masing-masing perwakilan dari FKUB, FKDM, FPK, dan MUI turut menyampaikan profil serta tugas pokok organisasi mereka. Selain itu, mereka juga memberikan apresiasi atas kepemimpinan Kapolres dan menyatakan dukungan penuh terhadap upaya Polri dalam menjaga stabilitas dan membangun kerukunan masyarakat.

Kegiatan ini menunjukkan komitmen kuat Kapolres dalam membangun komunikasi yang terbuka dan inklusif dengan unsur masyarakat strategis. Dengan pemahaman yang lebih baik terhadap fungsi dan peran masing-masing organisasi, Polres Tanah Laut diharapkan dapat meningkatkan efektivitas dalam deteksi dini serta penyelesaian persoalan sosial dan keagamaan.

Apresiasi dan dukungan yang diberikan oleh para tokoh menjadi indikator positif meningkatnya kepercayaan terhadap kepemimpinan dan kinerja Polres Tanah Laut, yang menjadi modal sosial penting dalam menjalankan tugas kepolisian ke depan.

Tim Gabungan Temukan 6 Korban Banjir Bandang di Pegunungan Arfak, Pencarian Dilanjutkan Hari Ini


Manokwari — Sebanyak 66 personel gabungan dari Polres Pegunungan Arfak (28 personel), Kodim 1218 Pegaf (13 personel), Basarnas (12 personel), BPBD Provinsi Papua Barat (10 personel), dan BPBD Kabupaten Pegaf (3 personel) dikerahkan dalam operasi pencarian dan evakuasi korban bencana banjir bandang yang terjadi di kawasan Kali Meyof, Kampung Jim (Meyes), Distrik Catubouw, Kabupaten Pegunungan Arfak, Papua Barat.

Kapolres Pegunungan Arfak, Kompol Bernadus Okoka, S.E., M.H., pada Senin (19/5/2025) pukul 08.00 WIT memimpin apel gabungan sebelum tim melakukan pencarian di lokasi terdampak. Dalam operasi pencarian tersebut, tim berhasil menemukan dan mengevakuasi enam korban banjir bandang. Dari enam korban yang ditemukan, satu orang dikembalikan ke pihak keluarga, sementara lima lainnya langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Papua Barat untuk proses identifikasi.

Pada pukul 13.00 WIT, proses pencarian terpaksa dihentikan sementara karena cuaca buruk dan potensi longsor susulan yang dapat membahayakan tim. Kapolres Pegunungan Arfak memerintahkan penarikan seluruh personel ke posko induk. Sebelumnya, satu korban telah berhasil dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga. Dengan demikian, dari total 19 korban yang dilaporkan hilang, hingga sore hari itu telah ditemukan enam orang.

Kapolres Pegunungan Arfak menyampaikan terima kasih kepada seluruh tim gabungan yang telah bekerja keras di tengah keterbatasan fasilitas. Ia memastikan bahwa operasi pencarian hari kedua akan dilanjutkan pada Selasa (20/5/2025) pagi.

“Kami mengapresiasi semangat dan dedikasi seluruh personel gabungan. Meskipun cuaca dan kondisi medan cukup berat, semangat tetap terjaga,” ungkap Kapolres.

Sementara itu, Kabid Dokkes Polda Papua Barat, Kombes Pol. dr. Iskandar, Sp.B, QHIA, MARS, menyampaikan bahwa tim DVI (Disaster Victim Identification) telah disiagakan di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Papua Barat untuk melakukan proses identifikasi terhadap jenazah korban.

“Mengantisipasi kejadian korban hanyut di Kabupaten Pegunungan Arfak, kami segera membentuk tim DVI dan saat ini telah membuat posko mortem untuk kamar jenazah serta posko antemortem guna menggali data korban semasa hidup dari keluarga terdekat, karena data yang dikirim kemungkinan dapat diidentifikasi secara visual,” ujar Kabid Dokkes.

“Namun jika tidak bisa diidentifikasi secara visual, kami telah menyiapkan tim DVI untuk melakukan verifikasi identitas, bekerja sama dengan Karoops Polda Papua Barat dan lintas sektoral seperti Basarnas Provinsi Papua Barat serta stakeholder terkait,” lanjutnya.

“Kami telah menyiapkan tim DVI untuk melakukan identifikasi secara menyeluruh terhadap korban tanah longsor. Proses ini melibatkan pemeriksaan forensik, sidik jari, dan pencocokan data antemortem dari pihak keluarga korban,” imbuh Kabid Dokkes.

Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo, S.H., S.I.K., M.Kom., menambahkan bahwa Polda Papua Barat menerjunkan 36 personel untuk membackup proses evakuasi dan identifikasi korban pasca longsor tersebut. Proses identifikasi akan terus dilakukan seiring ditemukannya korban baru dalam operasi pencarian.

Polres Tanah Laut Gelar Ujian Beladiri Polri Semester I TA. 2025


Tanah Laut – Dalam rangka mengukur tingkat kemampuan dan keterampilan beladiri personel Polri sebagai salah satu bentuk kesiapan dalam menunjang pelaksanaan tugas di lapangan, Polres Tanah Laut menggelar kegiatan Ujian Beladiri Polri Semester I Tahun Anggaran 2025. Kegiatan ini berlangsung di Lapangan Dojo M. Yasin Polres Tanah Laut, Selasa (20/5).

Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K., melalui Kabag SDM Kompol M. Yusuf menjelaskan bahwa ujian beladiri ini menjadi bagian penting dalam proses penilaian berkala terhadap personel Polri, guna memastikan setiap anggota memiliki kompetensi fisik dan teknis yang memadai dalam menghadapi tantangan tugas, khususnya yang berkaitan dengan penegakan hukum, pengamanan, dan perlindungan masyarakat.

“Hasil dari ujian beladiri periodik ini akan digunakan sebagai dasar pengisian penilaian terhadap 13 komponen individu personel Polri. Selain itu, hasil evaluasi juga menjadi acuan penting dalam berbagai kebijakan kepegawaian, termasuk mutasi jabatan (promosi, rotasi, demosi, rekapitulasi, dan punishment), kenaikan pangkat, hingga rekomendasi mengikuti seleksi pendidikan pengembangan Polri” Ungkap Kabag SDM.

Kegiatan berlangsung dengan tertib dan diawasi langsung oleh para instruktur beladiri yang berkompeten. Setiap peserta diuji kemampuan teknis, penguasaan teknik beladiri, serta ketangguhan fisik dalam menghadapi simulasi situasi nyata yang sering dihadapi di lapangan.

Dengan adanya ujian beladiri secara rutin, Polres Tanah Laut terus mendorong peningkatan profesionalisme dan kesiapsiagaan seluruh personelnya. Ini juga menjadi komitmen institusi dalam membentuk sumber daya manusia Polri yang andal, disiplin, dan siap menghadapi setiap tantangan tugas demi mewujudkan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Polres Tanah Laut Gelar Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional Ke-117 Tahun 2025

Tanah Laut, 20 Mei 2025 – Polres Tanah Laut melaksanakan Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-117 di Lapangan Apel Polres Tanah Laut pada Selasa (20/5). Upacara ini mengusung tema nasional “Bangkit Bersama Wujudkan Indonesia Kuat” sebagai wujud semangat persatuan dan tekad kolektif dalam membangun Indonesia yang lebih maju dan berkeadilan.

Bertindak selaku Inspektur Upacara, Wakapolres Tanah Laut Kompol Andri Hutagalung, S.Ab., M.A.P., membacakan amanat Menteri Komunikasi dan Digital Republik Indonesia yang menekankan pentingnya momentum Hari Kebangkitan Nasional sebagai ajang refleksi dan peneguhan arah perjalanan bangsa.

Dalam sambutannya, disampaikan bahwa pemerintah telah menetapkan Asta Cita sebagai kompas utama kebangkitan nasional—delapan misi besar untuk menghadirkan perubahan nyata yang dapat dirasakan oleh seluruh rakyat Indonesia.

"Di balik setiap kebijakan fiskal, setiap program sosial, dan setiap langkah strategis, selalu ada satu tujuan yang diingat oleh pemerintah: agar setiap rakyat Indonesia, baik di kota besar maupun di pelosok desa, merasa dilibatkan dan diberdayakan dalam kemajuan bangsanya sendiri," demikian kutipan dari amanat yang dibacakan oleh Kompol Andri Hutagalung.

Beliau juga mengajak seluruh peserta upacara untuk menjaga semangat kebangkitan dengan keteguhan hati, layaknya akar pohon yang perlahan menembus tanah—tidak selalu terlihat, namun kuat menopang kehidupan. Kebangkitan sejati adalah kebangkitan yang bertumbuh dari nilai-nilai kemanusiaan dan berbuah pada keadilan serta kesejahteraan bersama.

"Dirgahayu Hari Kebangkitan Nasional ke-117. Mari melangkah bersama, dengan langkah yang tenang namun penuh keyakinan, menuju Indonesia yang lebih kuat, lebih adil, dan lebih beradab," tutupnya.

Upacara diikuti dengan khidmat oleh seluruh personel Polres Tanah Laut, sebagai wujud penghormatan terhadap sejarah perjuangan bangsa dan tekad untuk terus menjaga semangat kebangkitan nasional dalam pelaksanaan tugas sehari-hari.

Kapolres Tanah Laut Hadiri Upacara Peringatan Harkitnas ke-117 dan HUT ke-76 Proklamasi Pemerintahan Gubernur Tentara ALRI Divisi IV Pertahanan Kalimantan


Tanah Laut – Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K. menghadiri Upacara Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-117 sekaligus Hari Ulang Tahun ke-76 Proklamasi Pemerintahan Gubernur Tentara ALRI Divisi IV Pertahanan Kalimantan. Kegiatan digelar dengan khidmat di Halaman Kantor Bupati Tanah Laut, Selasa (20/5).

Bertindak selaku Inspektur Upacara, Bupati Tanah Laut H. Rahmat Trianto memimpin jalannya upacara yang turut dihadiri unsur Forkopimda, TNI-Polri, pelajar, serta berbagai elemen masyarakat.

Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K. menyampaikan bahwa momen peringatan ini menjadi pengingat penting akan perjuangan para pahlawan dalam merebut dan mempertahankan kemerdekaan, khususnya di wilayah Kalimantan.

“Sebagai bagian dari generasi penerus, kita memiliki tanggung jawab besar untuk meneruskan semangat perjuangan tersebut dengan menjaga persatuan, meningkatkan semangat nasionalisme, dan bersama-sama membangun bangsa yang lebih maju, adil, dan sejahtera,” ujar Kapolres.

Ia juga menegaskan komitmen Polri, khususnya Polres Tanah Laut, untuk terus menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat serta mendukung pelestarian nilai-nilai sejarah perjuangan bangsa.

“Mari kita jadikan peringatan ini sebagai momentum untuk mempererat sinergi antara TNI, Polri, Pemerintah Daerah, dan seluruh elemen masyarakat dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tutupnya.

Upacara berlangsung dengan penuh semangat kebangsaan dan menjadi wujud nyata penghargaan atas jasa-jasa pahlawan dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia, khususnya di Bumi Kalimantan.

Minggu, 18 Mei 2025

Nobar Sayap-Sayap Patah 2 Bersama Mahasiswa dan Awak Media, Kapolda Kalsel: Sangat Berkesan

Banjarmasin – Kepala Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, S.I.K., S.H., M.H., bersama jajaran, mahasiswa, serta awak media menggelar nonton bareng (nobar) film Sayap-Sayap Patah 2 pada Minggu (18/05/2025).

Acara nobar ini merupakan kegiatan Polda Kalsel dalam rangka menjalin silaturahmi dengan mahasiswa dan insan media.

Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Adam Erwindi, S.I.K., M.H. mengatakan, usai nonton bareng, Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha menjelaskan pentingnya pesan yang disampaikan dalam film Sayap-Sayap Patah 2 tersebut.

“Kita ingin mensosialisasikan tentang tugas-tugas Polri dalam melayani masyarakat dan menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Sitkamtibmas),” jelasnya.

Selain itu, Irjen Pol Rosyanto Yudha mengungkapkan bahwa dirinya sangat terkesan setelah menonton film yang diangkat dari kisah nyata penuh drama dan kesedihan tersebut.

“Film ini sangat berkesan, cukup menggugah perasaan karena ending-nya juga sedih. Terlihat banyak penonton yang ikut meneteskan air mata,” imbuhnya.

Kapolda berharap, melalui film ini, masyarakat dapat mengambil sisi positif dalam menjaga Sitkamtibmas, dengan memberikan rasa aman dan nyaman kepada sesama dalam menjalankan aktivitas sehari-hari.

Sat Samapta Polres Tanah Laut Laksanakan Patroli Dialogis ke Rutan Kelas IIB Pelaihari Guna Jaga Kamtibmas

Tanah Laut — Dalam rangka menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di wilayah hukumnya, Satuan Samapta Polres Tanah Laut melaksanakan kegiatan patroli dialogis ke Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, pada Minggu malam (18/5).

Kegiatan patroli ini dilakukan sebagai langkah preventif sekaligus bentuk sinergi antara Polres Tanah Laut dan pihak Rutan dalam menjaga stabilitas keamanan, khususnya di lingkungan sekitar lembaga pemasyarakatan.

Dipimpin oleh personel Sat Samapta, patroli dialogis ini bertujuan untuk memastikan kondisi keamanan Rutan dalam keadaan kondusif serta menjalin komunikasi yang baik antara petugas kepolisian dengan petugas jaga Rutan.

“Patroli dialogis ini merupakan bagian dari upaya kami dalam membangun koordinasi dan kerja sama dengan instansi terkait, serta memastikan tidak ada potensi gangguan keamanan, baik dari dalam maupun luar Rutan,” ujar Kasat Samapta Polres Tanah Laut, AKP Duki.

Selain berpatroli, petugas juga melakukan dialog dengan petugas jaga Rutan guna bertukar informasi terkait situasi keamanan, serta menyampaikan imbauan agar tetap waspada dan meningkatkan pengawasan terhadap aktivitas di dalam dan sekitar area Rutan.

Kegiatan ini sejalan dengan komitmen Polres Tanah Laut dalam menciptakan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat, serta memastikan bahwa titik-titik vital seperti rumah tahanan negara dalam kondisi aman dan terkendali.

Sat Lantas Polres Tanah Laut Laksanakan Patroli di Daerah Rawan Laka dan Pelanggaran Lalu Lintas

Tanah Laut — Satuan Lalu Lintas (Sat Lantas) Polres Tanah Laut melaksanakan patroli di sejumlah titik rawan kecelakaan lalu lintas (laka), pelanggaran, dan gangguan kamtibmas pada Minggu malam (18/5). Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya preventif untuk menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) di wilayah hukum Polres Tanah Laut.

Patroli ini menyasar lokasi-lokasi yang selama ini dikenal rawan terjadinya kecelakaan maupun pelanggaran lalu lintas, termasuk kawasan jalan protokol, persimpangan padat, serta jalur-jalur dengan tingkat kerawanan tinggi. Selain itu, petugas juga melakukan pemantauan terhadap aktivitas masyarakat untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K. melalui KBO Sat Lantas Iptu Abdul Ghoni, menyampaikan bahwa kegiatan patroli ini dilaksanakan secara rutin dan intensif, khususnya pada malam akhir pekan yang cenderung terjadi peningkatan aktivitas masyarakat.

“Patroli malam ini merupakan langkah antisipatif kami untuk meminimalisir angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas, sekaligus menciptakan situasi yang kondusif di tengah masyarakat,” ujarnya.

Dalam patroli tersebut, petugas juga memberikan imbauan kepada pengendara agar senantiasa mematuhi peraturan lalu lintas, menggunakan perlengkapan berkendara yang sesuai, dan tidak melakukan tindakan yang membahayakan keselamatan di jalan raya.

Dengan adanya patroli ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya tertib berlalu lintas dan bersama-sama menjaga keamanan lingkungan.

Polres Tanah Laut Laksanakan Patroli dan Pengamanan Tempat Ibadah di Pelaihari

Tanah Laut — Dalam rangka menjamin keamanan dan kenyamanan umat beragama dalam menjalankan ibadah, Polres Tanah Laut melaksanakan kegiatan patroli dan pengamanan di sejumlah tempat ibadah di wilayah Pelaihari, Minggu (18/5).

Pengamanan dilakukan di beberapa titik yakni Gereja Santa Theresia di Jalan Parit Mas, Gereja Pantekosta di Jalan Parit Baru, Gereja Maranatha di Angsau, serta Vihara Budha Sasana Pelaihari. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Polres Tanah Laut dalam menjaga situasi Kamtibmas tetap aman dan kondusif, khususnya saat pelaksanaan ibadah umat Kristiani dan Buddha.

Petugas dari berbagai satuan diterjunkan untuk melakukan pengamanan terbuka maupun tertutup, serta patroli dialogis guna menjalin komunikasi dengan pengurus rumah ibadah dan jemaat yang hadir.

Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K., melalui Kasi Humas AKP Hari Setiawan, A.Md menyampaikan bahwa kegiatan pengamanan tempat ibadah ini rutin dilakukan setiap akhir pekan dan hari besar keagamaan.

“Tujuan kami adalah memastikan setiap umat dapat melaksanakan ibadah dengan rasa aman dan tenang. Kehadiran polisi di tempat ibadah juga merupakan bentuk pelayanan dan komitmen kami dalam menjaga kerukunan antarumat beragama,” ujarnya.

Selama kegiatan berlangsung, situasi di seluruh lokasi terpantau aman dan kondusif. Para jemaat dan pengurus rumah ibadah pun mengapresiasi kehadiran aparat kepolisian yang turut serta menjaga keamanan dan ketertiban selama pelaksanaan ibadah.

Kapolri Silaturahmi, Beri Motivasi untuk Siswa Terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo hari ini menggelar silaturahmi dengan siswa terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara. Jenderal Sigit mengatakan SMA Kemala Taruna Bhayangkara merupakan upaya Polri dalam mendukung hadirnya pendidikan berkualitas di Tanah Air.

"Hari ini kami bisa ikut bergabung untuk mewujudkan apa yang menjadi program Bapak Presiden yaitu bagaimana kita mewujudkan kualitas SDM (sumber daya manusia) unggul dan salah satunya melalui bagaimana kita mendorong dan membangun sekolah unggulan," kata Jenderal Sigit kepada wartawan, Minggu (18/5/2025).

Jenderal Sigit mengatakan proses seleksi pendaftaran calon siswa SMA Kemala Taruna Bhayangkara diikuti oleh 11.765 calon peserta didik. Seleksi yang ketat itu akhirnya menghasilkan 119 siswa terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara angkatan pertama.

"Kita akhirnya bisa mendapatkan 119 totalnya awalnya 120. Namun kemudian yang berlanjut 119 menjadi siswa angkatan pertama untuk SMA Kemala Taruna Bhayangkara," ujar Jenderal Sigit.

Jenderal Sigit memastikan proses seleksi di SMA Kemala Taruna Bhayangkara berlangsung transparan dan ketat. Sebagai pimpinan Polri, kata Jenderal Sigit, ia pun tidak memiliki wewenang melakukan intervensi.

"Artinya yang terpilih ini semuanya adalah karena hasil sendiri dan terpilih dari anak-anak terbaik bangsa Indonesia. Karena ini memang diselenggarakan test-nya hampir di 38 provinsi," katanya.

Lebih lanjut Jenderal Sigit mengatakan 119 siswa terpilih SMA Kemala Taruna Bhayangkara angkatan pertama harus serius dalam mengenyam pendidikan. Dia optimistis sekolah itu bisa membantu menciptakan lulusan berkualitas.

"Ini betul-betul bisa kita persiapkan menjadi generasi calon pemimpin-pemimpin masa depan. Karena di usia mereka nanti mereka ada di puncak bonus demografi dan sampai dengan tahun 2045 kita harapkan mereka adalah aktor-aktor utama, penggerak-penggerak utama sebagai penggerak dalam mewujudkan Indonesia Emas dan mereka adalah pemimpin-pempimpin di depan," tutur Jenderal Sigit.

SMA Kemala Taruna Bhayangkara dibangun atas kolaborasi tiga yayasan besar yaitu Yayasan Kemala Bhayangkari, Yayasan Pendidikan Kemala Taruna Bhayangkara, dan Yayasan Pendidikan Kader Bangsa Indonesia. 

Sekolah ini berdiri di atas lahan seluas 13,5 hektar di Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, dengan berbagai fasilitas pendidikan dan penunjang kegiatan siswa yang lengkap, mulai dari ruang kelas modern, perpustakaan, dormitori, hingga GOR, kolam renang, dan lapangan panahan.

Rekrutmen siswa dilakukan melalui proses seleksi ketat meliputi tes potensi akademik, mata pelajaran inti seperti IPA, Matematika, Bahasa Inggris, hingga tes kesehatan, psikologi, dan jasmani. Seleksi dilakukan dengan prinsip Need Blind Admission, yang berarti kemampuan finansial calon siswa tidak menjadi pertimbangan karena semua siswa yang diterima akan mendapatkan beasiswa penuh.

Tahun ajaran pertama akan dilaksanakan di Global Darussalam Academy, Yogyakarta, hingga gedung utama di Gunung Sindur rampung. Hal ini dilakukan agar kegiatan belajar mengajar bisa segera dimulai tanpa harus menunggu pembangunan fisik selesai.

Kegiatan silaturahmi hari ini juga dimaksudkan untuk memperkuat ikatan antara Yayasan, sekolah, siswa, dan orang tua sejak awal. Harapannya, kolaborasi ini bisa menciptakan lingkungan belajar yang mendukung terciptanya SDM unggul menuju Indonesia Emas 2045.

Kamis, 15 Mei 2025

Kapolri Tinjau SPPG Polda Sulsel, Pastikan Kesiapan Dukung Program MBG


SULSEL - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) milik Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) di Makassar, pada Kamis (15/5/2025).

Peninjauan tersebut dilakukan Kapolri untuk memastikan kesiapan SPPG Polda Sulsel untuk mendukung program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menjadi program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.

"Tadi saya mengecek langsung kesiapan mulai dari tempat pencucian, kemudian penyimpanan, tempat memasak, sampai dengan packing dan terakhir persiapan untuk didistribusikan," kata Sigit. 

Sigit menjelaskan SPPG itu akan bertugas menyediakan makan bergizi bagi 3.376 siswa dari 16 sekolah yang ada di sekitar lokasi.

Untuk menunjang penyediaan makan bergizi gratis, Kapolri menyebut pihaknya juga membangun kolam budidaya ikan di samping SPPG. Ia berharap dengan adanya budidaya itu juga akan membantu pemenuhan lauk untuk program MBG bagi siswa. 

"Tadi ada tambahan di samping SPPG akan disiapkan budidaya ikan. Saya kira ini bisa menjadi pelengkap kebutuhan, terkait dengan masalah lauk yang menjadi variasi yang dibutuhkan SPPG," tuturnya.

Dalam peninjauan tersebut, Kapolri juga berpesan kepada seluruh petugas agar melakukan evaluasi secara rutin dan memastikan keamanan makanan sebelum didistribusikan.

"Saya selalu pesankan lakukan evaluasi, termasuk tadi kita cek, sebelum ada distribusi disiapkan food security, karena itu penting dan tentunya lakukan terus perbaikan sehingga kemudian SPPG yang ini betul-betul bisa maksimal," jelasnya.

Sigit menegaskan hal tersebut penting dilakukan agar para siswa penerima program MBG dapat betul-betul merasakan manfaatnya.

"Sehingga betul-betul bisa menjadi SDM yang unggul untuk mengisi kesiapan kita menuju Indonesia Maju, mewujudkan Visi Indonesia Emas 2045," tuturnya.

Lebih lanjut, Sigit mengatakan sampai saat ini Polri telah membangun kurang lebih 18 SPPG yang tersebar di seluruh wilayah sebagai bentuk dukungan terhadap program MBG.

Selain itu, ia menyebut sebanyak 39 SPPG lainnya juga sedang dalam proses pembentukan. Sigit mengatakan rencananya Polri akan membangun total 100 SPPG hingga akhir tahun 2025 nanti.

"Tentunya harapan kita program yang kita laksanakan ini bisa mendukung apa yang menjadi kebijakan Bapak Presiden berkait dengan program makan bergizi gratis," tutupnya.

Kontak Tembak di Puncak Jaya, Dua Personel Satgas Ops Damai Cartenz-2025 Gugur

Puncak Jaya, Mulia – Dua personel Satgas Operasi Damai Cartenz-2025 dilaporkan gugur setelah kontak tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Kampung Usir, Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah, pada Kamis (15/5).

Kedua korban adalah Bripda Dedi Tambunan serta Bharada Raymon Rerey, Keduanya merupakan personel aktif dalam Satgas Ops Damai Cartenz-2025.

Kepala Operasi Damai Cartenz-2025, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K., M.H., didampingi Wakil Kepala Operasi, Kombes Pol. Adarma Sinaga, S.I.K., M.Hum., menjelaskan "Pelaku diduga dari anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB). Kedua korban sempat dievakuasi ke RSUD Mulia, namun saat tiba di rumah sakit, mereka dinyatakan meninggal dunia. Saat ini, jenazah keduanya berada di RSUD Mulia, Kabupaten Puncak Jaya", ujar Brigjend Faizal.

Kejadian kontak tembak ini terjadi di kampung usir, warga sekitar mengaku mendengar suara letusan senjata api dari arah Kampung Usir.

Menanggapi kejadian ini, Satgas Ops Damai Cartenz-2025 langsung bergerak ke lokasi dan melakukan pengejaran terhadap para pelaku. Aparat gabungan hingga kini masih melakukan penyisiran di wilayah sekitar guna mengamankan situasi.

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T., mengimbau masyarakat Puncak Jaya untuk tetap tenang, tidak mudah terprovokasi, serta mendukung upaya penegakan hukum yang dilakukan aparat.

“Kami mengajak masyarakat untuk tidak mudah terpengaruh oleh informasi yang belum jelas kebenarannya dan tetap menjaga situasi kamtibmas,” ujarnya.

Kapolres Tanah Laut Silaturahmi ke Ponpes Nurul Muhibbin, Sampaikan Pesan Kamtibmas dan Minta Doa Restu

Tanah Laut – Dalam rangka mempererat hubungan antara kepolisian dan tokoh agama, Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K. bersama para Pejabat Utama (PJU) Polres Tanah Laut melanjutkan rangkaian kegiatan silaturahmi ke sejumlah tokoh agama di wilayah Kabupaten Tanah Laut, Jumat (16/5) pagi.

Rombongan tiba di lokasi kedua, yaitu kediaman Guru Usfia Rusdi, Pimpinan Pondok Pesantren Nurul Muhibbin Pelaihari. Kehadiran Kapolres dan jajaran disambut langsung oleh Abah Guru Usfia Rusdi dengan penuh kehangatan.

Dalam kunjungannya, Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan menyampaikan permohonan doa dan dukungan kepada Abah Guru Usfia Rusdi serta para santri agar senantiasa diberikan kelancaran dan kekuatan dalam menjalankan tugas sebagai Kapolres Tanah Laut.

Kapolres juga berkesempatan memberikan pesan-pesan kamtibmas kepada para santri. Ia mengimbau agar para generasi muda selalu tertib dalam berlalu lintas guna menghindari kecelakaan di jalan raya, menggunakan media sosial secara bijak, serta menjauhi narkoba, minuman keras, dan pergaulan bebas.

“Adik-adik adalah harapan bangsa. Jangan sekali-kali mencoba mengenal narkoba. Hindari pergaulan bebas dan jadilah pribadi yang bertanggung jawab, baik secara moral maupun sosial,” tegas AKBP Ricky Boy Siallagan.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakapolres Tanah Laut Kompol Andri Hutagalung, para Pejabat Utama Polres Tanah Laut, serta Kapolsek Pelaihari. Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen Polres Tanah Laut untuk menjalin hubungan harmonis dengan tokoh agama dalam menjaga stabilitas dan ketertiban masyarakat di wilayah hukum Polres Tanah Laut.

Kapolres Tanah Laut Silaturahmi ke Tokoh Agama, Sampaikan Pesan Kamtibmas di Ponpes Asy Syuhada

Tanah Laut – Dalam rangka mempererat sinergitas antara kepolisian dan tokoh agama, Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K. bersama Para Pejabat Utama (PJU) Polres Tanah Laut melaksanakan kegiatan silaturahmi ke sejumlah tokoh agama di Kabupaten Tanah Laut, Jumat (16/5) pagi.

Salah satu lokasi yang dikunjungi adalah Pondok Pesantren Asy Syuhada di Pelaihari. Rombongan disambut langsung oleh Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Tanah Laut yang juga merupakan pimpinan ponpes, KH Ahmad Syarifuddin Noor.

Dalam pertemuan tersebut, Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan menyampaikan permohonan izin dan doa restu untuk bergabung serta mengemban tugas sebagai Kapolres Tanah Laut. 

Ia menyatakan komitmennya untuk menjalin kerja sama yang baik dengan para tokoh agama demi terciptanya situasi kamtibmas yang kondusif di Bumi Tuntung Pandang.

Selain itu, Kapolres juga memberikan pesan-pesan kamtibmas kepada para santri Pondok Pesantren Asy Syuhada. Ia mengimbau para santri agar selalu tertib dalam berlalu lintas guna menghindari kecelakaan di jalan raya, bijak dalam menggunakan media sosial, serta menjauhi narkoba, minuman keras, dan pergaulan bebas.

“Adik-adik adalah generasi penerus bangsa. Jangan pernah sekalipun mencoba mengenal narkoba. Hindari pergaulan bebas dan mari menjadi generasi yang cerdas, sehat, dan berakhlak mulia,” pesan Kapolres kepada para santri.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakapolres Tanah Laut Kompol Andri Hutagalung serta Para Pejabat Utama Polres Tanah Laut. Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antara Polri dan elemen keagamaan dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Kabupaten Tanah Laut.

Rabu, 14 Mei 2025

Pengecekan Stok dan Harga Minyak Goreng Minyakita oleh Satgas Pangan Ditreskrimsus Polda Kalsel


Satuan Tugas (Satgas) Pangan Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Reskrimsus) Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) melakukan pengecekan produk dan harga minyak goreng merek Minyakita di CV. Central Fajar Jaya, Jalan Brigjen Katamso, Banjarmasin. Pengecekan ini dilakukan untuk memastikan ketersediaan stok dan ketaatan pedagang terhadap harga eceran tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.  

Tim Satgas Pangan yang dipimpin Kompol Suryanthi, S.H. beserta AKP Suparli, S.H., M.H., didampingi Aiptu Taufan Erimbowo.S.H., Bripka Rizal G, S.H., M.M., Bripka Fathi, S.H. dan Brigadir Andreanus Manalu, S.H., meninjau langsung kondisi stok Minyakita di distributor tersebut serta memverifikasi harga jualnya.

AKP Suparli menjelaskan bahwa pengecekan yang dilakukan tim Satgas Pangan Ditreskrimsus Polda Kalsel ini dalam rangka pelaksanaan instruksi Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, S.I.K., S.H., M.H. yang kemudiaan ditindaklanjuti oleh Dir Reskrimsus Polda Kalsel Kombes Pol M. Gafur Aditya H. Siregar, S.I.K. melalui Subdit 1 Indagsi Ditreskrimsus Polda Kalsel dipimpin Kasubdit Indagsi Ditreskrimsus Polda Kalsel AKBP Amin Rovi, S.H.

Pemeriksaan ini merupakan bagian dari upaya pengawasan pasca-penetapan kebijakan stabilisasi harga minyak goreng curah dan kemasan sederhana oleh pemerintah.  

"Kami memastikan tidak ada pelanggaran seperti penimbunan atau penjualan di atas HET. Minyakita sebagai produk minyak goreng kemasan sederhana harus terjangkau masyarakat," ujar AKP Suparli, Kamis (15/5/2025).  

CV. Central Fajar Jaya sebagai distributor disebut telah mematuhi aturan, dengan stok yang cukup dan harga sesuai ketentuan. Satgas juga mengimbau masyarakat melaporkan jika menemukan praktik penimbunan atau harga tidak wajar di pasaran.  

Operasi pengawasan serupa akan terus dilakukan secara rutin untuk menjaga stabilitas harga pangan, terutama minyak goreng, di wilayah Kalimantan Selatan.

Kapolres Tanah Laut Hadiri Peletakan Batu Pertama Renovasi Gedung Pengadilan Negeri Pelaihari

Tanah Laut — Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K. menghadiri kegiatan peletakan batu pertama renovasi Gedung Pengadilan Negeri Pelaihari Kelas I/B yang digelar di halaman Kantor Pengadilan Negeri Pelaihari, Kamis (15/4).

Acara ini turut dihadiri oleh Bupati Tanah Laut H. Rahmat Trianto, Hakim Tinggi Pengadilan Tinggi Banjarmasin yang mewakili Ketua Pengadilan Tinggi Banjarmasin, Ketua DPRD Kabupaten Tanah Laut, serta unsur Forkopimda Kabupaten Tanah Laut dan Pejabat Pengadilan Negeri Pelaihari. 

Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K. mengatakan kami dari Polres Tanah Laut sangat mendukung penuh renovasi Gedung Pengadilan Negeri Pelaihari ini. 

“Dengan adanya pembaruan fasilitas, kami berharap sinergi antar lembaga penegak hukum semakin kuat dan pelayanan kepada masyarakat, khususnya dalam hal penegakan hukum, bisa berjalan lebih optimal dan profesional,” ujar Kapolres.

Puncak acara ditandai dengan prosesi peletakan batu pertama di halaman depan gedung oleh Bupati Tanah Laut, Hakim Tinggi, dan unsur Forkopimda, termasuk Kapolres Tanah Laut, sebagai simbol dimulainya pelaksanaan renovasi gedung.

Dengan dimulainya proses renovasi ini, diharapkan pelayanan hukum di Kabupaten Tanah Laut semakin meningkat, baik dari sisi fasilitas maupun kualitas pelayanan kepada masyarakat.

Polres Tanah Laut Gelar Nonton Bareng Film "Sayap-Sayap Patah 2: Olivia"

Banjarmasin, 14 Mei 2025 — Polres Tanah Laut, Polda Kalimantan Selatan, menggelar kegiatan Nonton Bareng (Nonbar) Film "Sayap-Sayap Patah 2: Olivia" pada Rabu (14/05) di Studio XXI Duta Mall Banjarmasin.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K., Wakapolres Tanah Laut Kompol Andri Hutagalung, S.Ab, M.Ap, para pejabat utama Polres TanahLaut, personel Polres Tanah Laut, serta berbagai elemen masyarakat seperti komunitas, OKP (Organisasi Kepemudaan), dan Ormas dari Kabupaten Tanah Laut.

Kapolres Tanah Laut menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memupuk jiwa kebangsaan, meningkatkan toleransi, serta menanamkan semangat antiterorisme di tengah masyarakat. Ia juga menekankan pentingnya mencegah radikalisme dengan cara membangun kesadaran kolektif akan bahaya terorisme.

"Melalui film ini, kami ingin masyarakat memahami betapa pentingnya peran bersama dalam mencegah terorisme. Film ini menyampaikan pesan yang kuat mengenai nilai-nilai kebangsaan dan pentingnya hidup dalam keberagaman," ujar AKBP Ricky Boy Siallagan.

Selain sebagai sarana edukasi, kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya membangun citra positif Polri di tengah masyarakat, serta mempererat sinergi antara kepolisian dan warga.

"Kegiatan Nonbar ini merupakan bentuk pendekatan humanis Polri, sekaligus ajakan kepada masyarakat untuk mendukung tugas-tugas kepolisian, khususnya dalam menjaga keamanan dan ketertiban," tambahnya.

Kegiatan ini mendapat respons positif dari para peserta yang hadir. Film "Sayap-Sayap Patah 2: Olivia" sendiri mengangkat kisah inspiratif yang menyentuh aspek kemanusiaan dan nilai-nilai perjuangan dalam menghadapi ancaman terorisme di tanah air.

Selasa, 13 Mei 2025

Ketua PBNU: Langkah Polri Tangguhkan Penahanan Mahasiswi ITB Positif

Jakarta. Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Ahmad Fahrur Rozi atau yang akrab disapa Gus Fahrur, menilai langkah Polri menangguhkan penahanan mahasiswi ITB berinisial SSS sebagai keputusan yang positif. 

SSS sebelumnya ditahan karena mengunggah meme yang menyangkut Presiden Prabowo Subianto dan Presiden RI ke-7 Joko Widodo.

“Saya kira itu langkah yang positif. Yang bersangkutan juga sudah menyampaikan permintaan maaf. Ini bisa menjadi pelajaran agar tidak terulang di masa mendatang,” ujar Gus Fahrur, Senin (12/5/2025).

Gus Fahrur menekankan pentingnya menghormati pemimpin negara, seraya menambahkan bahwa kritik tetap diperbolehkan, selama disampaikan dengan cara yang beradab.

“Siapa pun pemimpinnya, wajib kita hormati. Ini merupakan ajaran dalam Al-Qur’an dan hadis. Ketaatan kepada pemimpin yang sah adalah bagian dari menjaga ketertiban dan keamanan demi kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.

Sebelumnya, Bareskrim Polri memutuskan untuk menangguhkan penahanan SSS. Keputusan tersebut diambil dengan pertimbangan aspek kemanusiaan dan agar yang bersangkutan bisa melanjutkan pendidikannya.

Polres Tanah Laut Gelar Ops Gaktibplin, Periksa Kelengkapan Personel dan Kendaraan Dinas

Tanah Laut – Dalam upaya meningkatkan disiplin dan kepatuhan internal, Polres Tanah Laut menggelar kegiatan Operasi Penegakan Ketertiban dan Disiplin (Gaktibplin) terhadap seluruh personel Polres Tanah Laut, Rabu (14/5/2025). 

Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kasi Propam Polres Tanah Laut, Iptu Suriani, dan dilaksanakan oleh personel Si Propam Polres Tanah Laut, bertempat di depan Mako Polres Tanah Laut.

Dalam pelaksanaannya, operasi ini menyasar sejumlah kelengkapan pribadi dan kendaraan yang digunakan oleh anggota, meliputi pemeriksaan Kartu Tanda Anggota (KTA), KTP, NPWP, SIM, dan STNK.

Selain itu, penertiban juga dilakukan terhadap penggunaan strobo, rotator, sirene, serta STNK/TNKB dinas khusus maupun rahasia yang digunakan tidak sesuai peruntukannya. Tak kalah penting, kendaraan anggota juga diperiksa untuk memastikan tidak menggunakan knalpot brong yang melanggar ketentuan dan mengganggu ketertiban umum.

Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K., melalui Kasi Propam Iptu Suriani menegaskan bahwa kegiatan Gaktibplin ini merupakan bentuk pengawasan dan pembinaan internal terhadap seluruh personel agar tetap disiplin, tertib administrasi, dan menjadi contoh bagi masyarakat.

“Kami ingin memastikan bahwa setiap anggota Polres Tanah Laut mematuhi aturan dan standar operasional, baik dari segi administrasi maupun penggunaan kendaraan dinas. Ini adalah langkah konsisten untuk menjaga citra positif institusi,” ujar Iptu Suriani.

Kegiatan berlangsung dengan tertib dan lancar. Polres Tanah Laut berkomitmen untuk terus melakukan pembinaan internal secara berkelanjutan demi menciptakan personel Polri yang profesional, berintegritas, dan patuh terhadap aturan hukum.

Polsek Jorong Amankan Minuman Beralkohol Ilegal dalam Rangka Ops Sikat I Intan 2025

 


Tanah Laut – Dalam rangka pelaksanaan Operasi Sikat I Intan Tahun 2025, Polsek Jorong melaksanakan kegiatan razia terhadap peredaran minuman beralkohol ilegal di wilayah hukumnya. Kegiatan ini merupakan upaya preventif dan represif dalam menjaga situasi kamtibmas agar tetap aman dan kondusif.

Berdasarkan informasi dari masyarakat, telah diketahui bahwa di sebuah warung yang beralamat di Jalan A. Yani, Desa Jorong RT.11, Kecamatan Jorong, Kabupaten Tanah Laut, terdapat aktivitas penjualan minuman beralkohol berkadar tinggi tanpa izin yang sah.

Menindaklanjuti informasi tersebut, Ps. Kanit Reskrim Polsek Jorong, Aiptu Fredy Oktoviandy, S.H., bersama tim Reskrim dan anggota jaga, langsung melakukan razia dan penggeledahan di warung milik Sdri. Maridah, Selasa (13/5).

Dari hasil penggeledahan, ditemukan sebanyak 8 (delapan) botol minuman beralkohol merek Tjap Gadjah dengan kadar alkohol 95% ukuran 100 ml, yang disimpan di dalam kamar warung tersebut. Barang bukti tersebut langsung diamankan dan Sdri. Maridah dibawa ke Mako Polsek Jorong untuk dilakukan pembinaan serta pendataan lebih lanjut.

Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K., melalui Kapolsek Jorong Iptu Joko Sulistiyo Sriyono, S.H., menyampaikan bahwa kegiatan razia ini merupakan bagian dari komitmen Polri dalam menindak peredaran miras ilegal yang berpotensi menimbulkan gangguan keamanan serta membahayakan keselamatan masyarakat.

“Kami mengimbau kepada masyarakat agar tidak menjual atau mengedarkan minuman beralkohol tanpa izin, serta turut aktif memberikan informasi kepada pihak kepolisian apabila mengetahui aktivitas serupa,” tegas Kapolsek.

Polsek Jorong akan terus mengintensifkan kegiatan patroli dan razia selama pelaksanaan Ops Sikat I Intan 2025 demi menciptakan situasi yang aman, tertib, dan bebas dari peredaran barang berbahaya.

Kapolres Tanah Laut Pimpin Apel Pagi, Tekankan Pentingnya Pelayanan Prima dan Keselamatan di Jalan Raya

Tanah Laut – Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K., memimpin langsung kegiatan apel pagi yang dilaksanakan di Lapangan Apel Polres Tanah Laut, Rabu (14/5). Kegiatan ini dihadiri oleh para Pejabat Utama Polres, seluruh Perwira, Bintara, serta ASN di lingkungan Polres Tanah Laut.

Dalam arahannya, Kapolres mengingatkan seluruh personel untuk senantiasa bersyukur atas kehidupan yang dijalani setiap hari, sebagai bentuk kesadaran spiritual yang menjadi dasar dalam melaksanakan tugas kepolisian.

“Jangan lupa bersyukur setiap hari atas hidup yang telah diberikan. Dengan rasa syukur, semangat dan keikhlasan dalam bekerja akan semakin kuat,” ujar AKBP Ricky Boy Siallagan.

Kapolres juga menekankan pentingnya memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Ia mengingatkan agar seluruh anggota senantiasa menerapkan prinsip 3S: Senyum, Sapa, Salam dalam setiap interaksi, sebagai wujud nyata pelayanan yang humanis.

Selain itu, keselamatan berlalu lintas menjadi salah satu poin penting dalam arahan beliau. Kapolres mengajak seluruh anggota untuk menjadi teladan dalam berkendara dan menyampaikan pesan keselamatan kepada masyarakat.

“Selalu utamakan keselamatan di jalan raya. Lebih baik terlambat daripada membahayakan diri. Jangan sampai kita atau keluarga menjadi korban. Sampaikan pesan ini juga kepada masyarakat,” tegas Kapolres.

Menanggapi meningkatnya kasus kecelakaan lalu lintas yang mengakibatkan fatalitas di wilayah Kabupaten Tanah Laut, Polres Tanah Laut juga akan melaksanakan kegiatan shalat hajat, sebagai bentuk ikhtiar dan doa agar musibah serupa tidak terulang kembali.

Tak lupa, Kapolres juga mengingatkan pentingnya ketertiban dalam administrasi. Ia meminta setiap personel untuk melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab serta memastikan setiap pekerjaan administratif dilakukan secara baik dan benar.

Kegiatan apel pagi ini merupakan salah satu sarana penyampaian arahan dan evaluasi yang rutin dilakukan, guna meningkatkan kedisiplinan, etos kerja, serta pelayanan prima kepada masyarakat Kabupaten Tanah Laut.

Minggu, 11 Mei 2025

Jaga Stabilitas Harga dan Pasokan Bapok, Satgas Pangan Ditreskrimsus Polda Kalsel Terus Lakukan Pengecekan ke Pasar Tradisional

Satgas Pangan Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Reskrimsus) Polda Kalimantan Selatan (Kalsel) melakukan pengecekan terhadap sejumlah bahan pokok yang berada di Pasar Pandu Banjarmasin, Senin (12/5/2025) pagi. 

Pengecekan oleh AKP Sufian Noor, S.E., M.M. didampingi oleh AKP Widodo Saputro, S.H. bersama anggota Aiptu Ahmad Baihaki, S.H., Brigadir Ridzahul Khairin, S.H., M.M., Brigadir Ary Fajar Nabrian, S.H., M.M., dan Brigadir David Kornianto, S.H. ini dilakukan untuk memastikan ketersediaan dan stabilitas harga komoditas pangan yang ada dipasaran.  

AKP Sufian pun menjelaskan bahwa pengecekan yang dilakukan tim Satgas Pangan Ditreskrimsus Polda Kalsel ini dalam rangka pelaksanaan instruksi Kapolda Kalsel Irjen Pol Rosyanto Yudha Hermawan, S.I.K., S.H., M.H. yang kemudiaan ditindaklanjuti oleh Dir Reskrimsus Polda Kalsel Kombes Pol M. Gafur Aditya H. Siregar, S.I.K. melalui Subdit 1 Indagsi Ditreskrimsus Polda Kalsel dipimpin Kasubdit Indagsi Ditreskrimsus Polda Kalsel AKBP Amin Rovi, S.H.

Sejumlah bahan kebutuhan pokok yang dilakukan pemeriksaan harga dan kualitas meliputi beras, minyak goreng, gula, telur, daging dan daging ayam, serta bawang. Selain itu, petugas juga memverifikasi izin edar dan keabsahan label pada kemasan produk.  

"Kami ingin memastikan tidak ada praktik penimbunan atau permainan harga yang merugikan masyarakat," tegas AKP Sufian. "Pasar Pandu Banjarmasin menjadi salah satu lokasi prioritas karena merupakan salah satu pusat distribusi pangan di Kota Banjarmasin."  

Hasil pemeriksaan sementara menunjukkan harga bahan pokok masih stabil sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah.

Masyarakat diimbau untuk dapat melaporkan jika menemukan indikasi penimbunan atau kenaikan harga tidak wajar melalui hotline kepolisian 110 atau mendatangi kantor kepolisian terdekat. Satgas Pangan Polda Kalsel akan terus melakukan pengawasan secara rutin untuk menjaga stabilitas pasokan.

Polres Tanah Laut Amankan Perayaan Hari Trisuci Waisak 2025 di Vihara Buddha Sasana Pelaihari

Pelaihari – Polres Tanah Laut melaksanakan pengamanan kegiatan ibadah Perayaan Hari Trisuci Waisak Tahun 2025 / 2569 BE yang berlangsung di Vihara Buddha Sasana Pelaihari, Kecamatan Pelaihari, Kabupaten Tanah Laut, pada Senin (12/5).

Kegiatan ibadah yang dilaksanakan adalah Puja Bhakti, sebuah ritual sebagai bentuk penghormatan dan peribadatan kepada Buddha, Dhamma (ajaran Buddha), dan Sangha (komunitas Biksu/Bikuni). Prosesi ini berlangsung dengan penuh khidmat, dihadiri oleh umat Buddha dari berbagai wilayah di Tanah Laut.

Hari Waisak sendiri merupakan hari suci yang dirayakan setiap tahun oleh umat Buddha di seluruh dunia, termasuk di Kabupaten Tanah Laut. Perayaan ini memperingati tiga peristiwa penting dalam kehidupan Siddharta Gautama: kelahiran, pencapaian pencerahan sempurna, dan wafatnya (parinirvana), yang semuanya terjadi pada bulan Vesakha.

Vihara Buddha Sasana Pelaihari, sebagai satu-satunya tempat ibadah umat Buddha di Kabupaten Tanah Laut, menjadi pusat perayaan dan ibadah utama bagi komunitas umat Buddha di daerah ini.

Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K. mengatakan bahwa dalam upaya menjaga kelancaran dan keamanan jalannya kegiatan, Polres Tanah Laut menurunkan personel untuk melakukan pengamanan terbuka dan tertutup di sekitar lokasi vihara. 

“Kegiatan pengamanan berlangsung aman, tertib, dan kondusif, hingga seluruh rangkaian perayaan selesai” Ujar Kapolres.

Polres Tanah Laut berkomitmen untuk terus mendukung setiap kegiatan keagamaan demi terciptanya kerukunan antarumat beragama di wilayah Kabupaten Tanah Laut.

Polsek Tambang Ulang Gelar Razia Pekat, Temukan Alkohol Kadar Tinggi di Warung Malam

Tanah Laut – Polsek Tambang Ulang Polres Tanah Laut melaksanakan kegiatan razia penyakit masyarakat (Pekat) di wilayah hukum Polsek Tambang Ulang pada Minggu (11/5). 

Kegiatan tersebut dipimpin langsung oleh Kapolsek Tambang Ulang dan menyasar sejumlah warung malam di sepanjang Jalan A. Yani Desa Tambang Ulang serta Desa Kayu Abang, Kecamatan Tambang Ulang, Kabupaten Tanah Laut.

Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K. melaui Kapolsek Tambang Ulang Iptu Mangasa Siagian, S.H.Dalam razia tersebut, petugas melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan bermotor dengan fokus pada kelengkapan surat-surat, serta memeriksa keberadaan senjata tajam (sajam), narkoba, minuman keras (miras), penyakit masyarakat, dan pelanggaran pidana lainnya.

“Hasil razia menemukan adanya penjualan minuman keras berupa Alkohol Cap Gadjah dengan kadar 95% di salah satu warung malam yang berlokasi di Desa Kayu Abang RT 003 RW 001, Kecamatan Tambang Ulang. Alkohol tersebut disimpan di bagian belakang warung” terang Kapolsek.

Pemilik warung diketahui bernama Samsul Muarip, lahir di Kayu Abang pada 20 Juli 1990, berprofesi sebagai swasta, dan beralamat di Desa Kayu Abang RT 003 RW 001 Kecamatan Tambang Ulang.

Atas temuan tersebut, petugas memberikan teguran secara lisan kepada pemilik warung dan meminta yang bersangkutan untuk membuat surat pernyataan agar tidak mengulangi perbuatannya. Kegiatan berlangsung dengan aman dan tertib.

Polsek Tambang Ulang menegaskan akan terus melaksanakan razia serupa guna menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayahnya.

Sabtu, 10 Mei 2025

Polres Tanah Laut Gelar Operasi Pekat Intan 2025, Sasar Daerah Rawan Kamtibmas

Tanah Laut – Dalam upaya menjaga kondusifitas wilayah, Polres Tanah Laut bersama unsur TNI dan Satpol PP melaksanakan Operasi Penyakit Masyarakat (Pekat) Intan 2025 di wilayah hukum Polres Tanah Laut, Sabtu (10/5) malam.

Operasi yang dilaksanakan secara terpadu ini menyasar sejumlah daerah yang dianggap rawan gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Adapun rute patroli meliputi kawasan Gunung Kayangan, Rest Area Gunung Kayangan, Simpang PTPN, serta warung remang-remang di Desa Panggung dan Desa Ambungan.

Kapolres Tanah Laut, AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K. menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan situasi aman dan nyaman bagi masyarakat, sekaligus sebagai langkah pencegahan terhadap berbagai bentuk penyakit masyarakat, seperti peredaran miras, tindak premanisme, dan potensi kriminalitas lainnya.

Dalam operasi tersebut, petugas gabungan melakukan pemeriksaan terhadap tempat-tempat yang dicurigai menjadi lokasi kegiatan negatif serta memberikan imbauan kepada masyarakat untuk bersama-sama menjaga ketertiban lingkungan.

Operasi Pekat Intan 2025 ini menjadi bagian dari komitmen Polres Tanah Laut, TNI, dan Satpol PP dalam menciptakan suasana yang aman, damai, dan kondusif menjelang berbagai agenda penting di wilayah Kabupaten Tanah Laut.

Kapolres Tanah Laut Hadiri Launching Logo Porprov XII dan Peparprov V Kalsel 2025 di Pelaihari


Tanah Laut – Kemeriahan mewarnai kegiatan Launching Logo Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) XII dan Pekan Paralimpik Provinsi (Peparprov) V Kalimantan Selatan Tahun 2025, yang dilaksanakan di Kabupaten Tanah Laut, Minggu (11/5).

Kegiatan ini digelar di dua lokasi utama, yakni di Bundaran Kejaksaan, Komplek Perkantoran Pelaihari, dan dilanjutkan di Stadion Pertasi Kencana Pelaihari. Launching tersebut dihadiri langsung oleh Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K. didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Tanah Laut, Ny. Melda Ricky Boy.

Apel pembukaan diikuti dengan penuh semangat oleh Bupati Tanah Laut beserta istri, jajaran Forkopimda Tanah Laut beserta istri, para Kepala SKPD, para atlet kebanggaan Tanah Laut, serta masyarakat umum yang turut memadati lokasi kegiatan.

Rangkaian kegiatan diawali dengan pembukaan resmi, dilanjutkan dengan pembacaan doa untuk kelancaran acara. Sekretaris Daerah Kabupaten Tanah Laut, selaku Ketua Panitia, kemudian menyampaikan sambutannya yang penuh harapan untuk suksesnya Porprov dan Peparprov mendatang. Setelah itu, Bupati Tanah Laut memberikan sambutan sekaligus secara simbolis melakukan launching Logo Porprov XII dan Peparprov V Kalsel 2025.

Momentum semangat olahraga ini diperkuat dengan pengibaran bendera start sebagai tanda dimulainya lari sejauh 4,8 kilometer, dengan garis finis di Stadion Pertasi Kencana. Setibanya di stadion, dilakukan peresmian lintasan lari baru, yang menjadi salah satu fasilitas unggulan dalam rangka persiapan menyambut ajang olahraga tingkat provinsi tersebut.

Sebagai bentuk apresiasi kepada peserta dan masyarakat, acara diakhiri dengan pembagian doorprize menarik yang semakin menambah semarak suasana.

Kehadiran Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan dan Ketua Bhayangkari Cabang Tanah Laut Ny. Melda Ricky Boy di tengah-tengah masyarakat menjadi bentuk nyata dukungan Polri terhadap kesuksesan Porprov dan Peparprov 2025 serta semangat membangun prestasi olahraga di Kabupaten Tanah Laut.

Sat Polairud Polres Tanah Laut Salurkan Bantuan Sembako untuk Nelayan di Sungai Rasau

Tanah Laut — Dalam rangka mempererat hubungan dengan masyarakat pesisir, Sat Polairud Polres Tanah Laut, Marnit Sungai Rasau, melaksanakan kegiatan sosial bertajuk "Polairud Berkah" berupa pembagian paket sembako kepada warga nelayan yang membutuhkan di Desa Sungai Rasau, Kecamatan Bumi Makmur, Kabupaten Tanah Laut, pada Jumat (9/5).

Kapolres Tanah Laut, AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K., melalui Kasat Polairud Polres Tanah Laut Alamsyah Sugiarto, S.H., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud kepedulian Polri terhadap masyarakat, khususnya para nelayan yang selama ini menjadi mitra strategis dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah perairan.

Selain untuk membantu meringankan beban ekonomi warga, kegiatan ini juga bertujuan memperkuat sinergitas antara Polri dan masyarakat pesisir. 

Dalam kesempatan tersebut, anggota Sat Polairud tidak hanya menyerahkan bantuan sembako, tetapi juga memberikan imbauan tentang pentingnya menjaga keselamatan saat melaut serta mendukung keamanan wilayah perairan.

Sat Polairud Polres Tanah Laut berkomitmen untuk terus hadir di tengah masyarakat melalui berbagai program sosial dan pelayanan publik yang humanis.

Operasi Pekat: Polsek Tambang Ulang Sita Puluhan Botol Alkohol



Tanah Laut – Dalam rangka Operasi Sikat I Intan Tahun 2025, Polsek Tambang Ulang Polres Tanah Laut Polda Kalimantan Selatan berhasil mengamankan seorang terduga pelaku penjualan minuman beralkohol kadar tinggi jenis Alkohol 95% Cap GADJAH.


Pengungkapan ini berawal dari informasi masyarakat yang menyebutkan adanya aktivitas penjualan alkohol yang disalahgunakan di wilayah Desa Tambang Ulang. Menindaklanjuti laporan tersebut, Kapolsek Tambang Ulang Iptu Mangasa Siagian, S.H., memimpin langsung tim personel menuju lokasi yang dimaksud. Sabtu (10/05).


Setelah dilakukan pemeriksaan dan penggeledahan di rumah milik saudara RJN, yang beralamat di Desa Tambang Ulang RT 001 RW 001, Kecamatan Tambang Ulang, Kabupaten Tanah Laut, petugas menemukan sebanyak 48 (empat puluh delapan) botol Alkohol 95% Cap GADJAH yang diduga untuk diperjualbelikan secara ilegal dan disalahgunakan.


Kapolsek Tambang Ulang menyampaikan bahwa seluruh barang bukti beserta terduga pelaku telah diamankan dan dibawa ke Mako Polsek Tambang Ulang untuk dilakukan proses pembinaan lebih lanjut sesuai ketentuan yang berlaku.


"Operasi ini sebagai wujud komitmen kami dalam memberantas peredaran barang berbahaya yang dapat mengganggu ketertiban umum dan membahayakan masyarakat," ujar Iptu Mangasa.


Polsek Tambang Ulang mengimbau masyarakat agar terus berperan aktif dalam menjaga keamanan lingkungan dengan tidak segan melaporkan setiap aktivitas yang mencurigakan.


Kasus ini menjadi peringatan keras terhadap peredaran alkohol ilegal yang kerap memicu gangguan ketertiban masyarakat.

Polres Tanah Laut Gelar Apel Razia Pekat, Libatkan TNI dan Satpol PP



Tanah Laut – Dalam rangka menjaga situasi kamtibmas yang kondusif, Polres Tanah Laut Polda Kalimantan Selatan menggelar Apel Persiapan Razia Penyakit Masyarakat (Pekat) di wilayah hukum Polres Tanah Laut, Sabtu Malam (10/05). Apel ini dipimpin langsung oleh Kabag Ops Polres Tanah Laut, Kompol Yuda Kumoro Pardede, S.H., M.H.


Kegiatan ini melibatkan personel gabungan dari Polres Tanah Laut, Kodim 1009/Tanah Laut, serta Satpol PP Kabupaten Tanah Laut. Sinergitas antarinstansi ini menjadi bagian penting dalam pelaksanaan operasi yang bertujuan untuk memberantas berbagai bentuk penyakit masyarakat, seperti premanisme, peredaran minuman keras, narkoba, prostitusi, dan tindak kriminalitas lainnya yang meresahkan masyarakat.


Kompol Yuda Kumoro Pardede menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari arahan pimpinan dalam rangka menciptakan rasa aman dan nyaman menjelang momen penting di wilayah Tanah Laut.


"Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menekan angka kriminalitas, memberikan efek jera bagi pelaku penyakit masyarakat, serta menjaga ketertiban umum di lingkungan masyarakat," ujar Kompol Yuda Kumoro Pardede dalam amanatnya.


Kapolres Tanah Laut, AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K., melalui Kabag Ops, menyatakan bahwa operasi ini juga sebagai bentuk komitmen Polri bersama TNI dan Pemkab Tanah Laut dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat.


"Kami berharap dengan adanya kegiatan ini, masyarakat dapat merasakan langsung kehadiran aparat dalam menjaga lingkungan yang aman dan tertib," tambahnya.


Razia Pekat ini akan dilaksanakan secara rutin dan menyasar titik-titik rawan gangguan keamanan di seluruh wilayah hukum Polres Tanah Laut.

Kamis, 08 Mei 2025

Bareskrim Polri Bongkar Perdagangan Ilegal Sianida di Surabaya dan Pasuruan, Omzet Capai Rp 59 Miliar


SURABAYA - Direktorat Tindak Pidana Tertentu (Dittipidter) Bareskrim Polri berhasil mengungkap kasus perdagangan ilegal sianida di dua lokasi, di Jawa Timur, yakni di Surabaya dan Pasuruan.

Hal itu seperti disampaikan oleh Kabid Humas Polda Jatim,Kombes Pol Jules Abraham Abast saat konferensi pers di lokasi pergudangan Margo Mulia Indah Tandes, Surabaya, Kamis (8/5/2025). 

Dikatakan oleh Kombes Pol Jules, lokasi pertama di Surabaya adalah tempat penyimpanan sianida yaitu pergudangan Jalan Margo Mulia Indah Blok H/9A, Tandes, Surabaya.

Sedangkan lokasi kedua berada di Jalan Gudang Garam, Gempol Kabupaten Pasuruan.

"Dari tangan tersangka, tim Bareskrim Polri menyita barang bukti 1.092 drum sianida berwarna putih, 710 drum sianida berwarna hitam dari Hebei Chengxin Co.Ltd China dan 296 drum sianida berwarna putih tanpa stiker," ujar Kombes Pol Jules.

Selain itu, lanjut Kombes Pol Jules, ada 250 drum sianida berwarna hitam tanpa stiker, 62 drum berwarna telur asin dari Taekwang Ind.Co.Ltd Korea PPI dilengkapi hologram, 88 drum berwarna telur asin dari Taekwang Ind.Co.Ltd Korea PPI tanpa hologram dan 83 drum sianida dari PT. Sarinah.

"Sementara di gudang kedua yakni di Pasuruan, Tim Bareskrim Polri mengamankan 3.520 drum sianida merek Guangan Chengxin Chemical, yang berwana telur asin," terang Kombes Jules Abraham Abast.

Dikesempatan yang sama, Direktur Tindak Pidana Tertentu (Dirtipidter) Bareskrim Polri, Brigjend Pol Nunung Syaifuddin mengatakan, pengungkapan ini berawal dari adanya informasi perdagangan bahan kimia berbahaya jenis sodium cyanide (sianida)

Atas dasar informasi tersebut, pada tanggal 11 April 2025 Dittipidter Bareskrim Polri melakukan penyelidikan di sebuah gudang PT. SHC di Surabaya.

Tim Dittipidter Bareskrim Polri juga memintai keterangan terhadap sejumlah orang, salah satunya SE yang merupakan direktur PT tersebut.

"TKP ada dua, pertama di gudang Jalan Margo Mulia Indah Blok H/9A, Tandes, Surabaya Kedua yang berada di Kabupaten Pasuruan," ujar Brigjend Pol Nunung Syaifuddin.

Dikatakan Brigjend Pol Nunung Syaifuddin, saat proses penggeledahan sedang berlangsung ada info mau masuk lagi 10 kontainer sianida dari Cina.

Bahkan saat penggeledahan sempat pengiriman 10 kontainer berisi sianida yang sedang dalam perjalanan itu mendadak dialihkan dari gudang di Surabaya.

"Karena disini ada penggeledahan, maka dialihkan oleh owner ke gudang yang ada di Pasuruan," jelasnya.

Setelah melakukan serangkaian penyelidikan dan penyidikan, akhirnya SE selaku Direktur PT. SHC ditetapkan sebagai tersangka kasus impor bahan kimia berbahaya jenis sianida.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan saksi dan barang bukti, sementara ini baru Satu tersangka dengan inisial SE selaku direktur PT. SHC," tegasnya.

Modus yang digunakan SE yakni melakukan impor bahan kimia berbahaya itu dari Cina menggunakan dokumen perusahaan lain, yaitu perusahaan pertambangan emas yang tidak berproduksi. 

Dalam penyidikan terungkap tersangka beroperasi selama kurang lebih satu tahun, dengan total telah mengimpor sebanyak kurang lebih 494,4 ton (9.888 drum) sianida.

SE terbukti memperdagangkan sianida itu tanpa ijin usaha, untuk bahan kimia berbahaya tersebut. 

Informasi yang diterima Polisi, para pihak yang membeli sianida dari tersangka ini diduga para penambang emas ilegal yang tersebar di beberapa wilayah di Indonesia.

Menurut Brigjend Pol Nunung dalam pengirimannya dilakukan dengan melepas label merek pada drum. 

"Hal itu dilakukan pelaku dengan tujuan menghilangkan jejak terhadap pendistribusian sianida, yang tidak boleh diperdagangkan kembali," paparnya.

Dari bisnis ini, SE telah memiliki puluhan pelanggan tetap dengan jumlah pengiriman rata-rata 100-200 drum dalam satu kali pengiriman, dengan harga Rp 6 juta untuk masing-masing drumnya.

Masih kata Brigjend Pol Nunung, tidak menutup kemungkinan ada pihak lain dari internal ataupun eksternal perusahaan ini, atau yang berkaitan dengan proses masuk barang ini dari luar negeri.

"Ini terus kita dalami, jadi masih ada peluang penambahan tersangka," jelasnya.

Sementara itu, omzet dari perdagangan gelap sianida ini mencapai miliaran rupiah dalam kurun waktu satu tahun beroperasi. 

Hasil pemeriksaan, omzet selama satu tahun dari 2024-2025 ada 9.888 drum diimpor sebanyak 7 kali. 

"Dalam kurun waktu tersebut, omzet yang kita sita Rp 59 miliar dengan estimasi harga per-drumnya Rp 6 juta," terangnya.

Atas perbuatannya, tersangka dijerat menggunakan Pasal 24 ayat (1) Juncto Pasal 106 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014 tentang Perdagangan dengan ancaman pidana penjara paling lama 4 tahun atau denda paling banyak Rp 10 miliar, dan atau Pasal 8 ayat (1) huruf a, e, dan f Juncto Pasal 62 ayat (1) Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen dengan ancaman pidana penjara paling lama 5 tahun atau denda paling banyak Rp 2 miliar.

Polres Tanah Laut Amankan Pria Pembawa Pisau Belati dalam Operasi Sikat

Tanah Laut — Pada Selasa, 6 Mei 2025, sekitar pukul 21.00 WITA, anggota Polres Tanah Laut yang tengah melaksanakan Operasi Sikat berhasil mengamankan seorang pria yang kedapatan membawa senjata tajam tanpa izin di wilayah hukum Polres Tanah Laut.

Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K., menjelaskan penangkapan terjadi di samping sebuah warung yang beralamat di Jalan A. Yani, Desa Ujung No. 02 RT 05 RW 02, Kecamatan Bati-Bati, Kabupaten Tanah Laut. 

Saat pemeriksaan, petugas mendapati pria tersebut membawa satu bilah pisau belati dengan panjang 17 cm. Pisau tersebut terbuat dari besi dengan satu sisi tajam, memiliki ulu (gagang) dari kayu berwarna coklat, serta kumpang (sarung) berbahan kulit berwarna coklat.

Karena tidak dapat menunjukkan surat izin resmi atas kepemilikan senjata tajam tersebut, pelaku langsung diamankan dan dibawa ke Polres Tanah Laut untuk menjalani proses hukum lebih lanjut.

Atas perbuatannya, pelaku akan dikenakan pasal 2 Ayat (1) Undang-Undang Darurat Nomor 12 Tahun 1951, tentang membawa, memiliki, dan menguasai senjata tajam tanpa izin yang sah.

Polres Tanah Laut terus mengintensifkan kegiatan Operasi Sikat guna menciptakan kondisi aman dan kondusif di wilayah hukum mereka, serta mengimbau masyarakat untuk tidak membawa senjata tajam tanpa izin.

Polres Tanah Laut Amankan Pria Pembawa Pisau Belati dalam Operasi Sikat


Tanah Laut — Pada Selasa malam, 6 Mei 2025, sekitar pukul 21.00 WITA, anggota Polres Tanah Laut yang sedang melaksanakan Operasi Sikat di wilayah hukum Polres Tanah Laut berhasil mengamankan seorang pria yang kedapatan membawa senjata tajam jenis pisau belati tanpa izin yang sah.

Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K., menjelaskan penangkapan tersebut terjadi di samping warung yang terletak di Jalan A. Yani, Desa Ujung No. 02 RT 05 RW 02, Kecamatan Bati-bati, Kabupaten Tanah Laut. Petugas yang sedang melakukan razia mendapati pria tersebut membawa pisau belati dengan panjang 28 cm yang terbuat dari besi. 

“Pisau tersebut memiliki sisi tajam dan hulu yang terbuat dari kayu berwarna coklat, serta kumpang yang dililit dengan lakban warna hitam” ujar Kapolres.

Pelaku yang tidak dapat menunjukkan surat izin yang sah atas kepemilikan senjata tajam tersebut langsung diamankan ke Polres Tanah Laut untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. 

Pelaku dikenakan Pasal 2 Ayat (1) UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951 tentang kepemilikan senjata tajam tanpa izin yang sah.

Polres Tanah Laut mengimbau masyarakat untuk tidak membawa atau memiliki senjata tajam tanpa izin, demi menjaga ketertiban dan keamanan di lingkungan sekitar.

Sat Reskrim Polres Tanah Laut Tangkap Penjual Miras di Desa Ujung Lama

Tanah Laut — Pada Rabu, 7 Mei 2025, anggota Sat Reskrim Polres Tanah Laut berhasil mengamankan seorang wanita berinisial Rosita yang kedapatan menjual minuman beralkohol jenis anggur tanpa izin di Desa Ujung Lama, Kecamatan Bati-bati, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan.

Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K., melalui Kasat Resrim AKP Arif Sukmo Wibowo, S.I.K. menerangkan bahwa penindakan ini bermula dari informasi masyarakat Penangkapan ini berawal dari laporan masyarakat yang menginformasikan bahwa terdapat aktivitas penjualan minuman beralkohol di warung milik Rosita. 

Setelah menerima informasi tersebut, petugas langsung melakukan penyelidikan dan penggeledahan di warung yang terletak di belakang rumah milik Rosita, Hasilnya, petugas menemukan 9 botol minuman beralkohol yang disimpan di ruang tengah rumah. Rinciannya adalah 4 botol Anggur Merah merk Orang Tua dan 5 botol Anggur Hijau merk Alexis.

Rosita beserta barang bukti langsung dibawa ke Polres Tanah Laut untuk dilakukan proses hukum lebih lanjut. 

Kepolisian mengimbau agar masyarakat tidak terlibat dalam aktivitas penjualan minuman keras ilegal demi menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan.

Sat Samapta Polres Tanah Laut Amankan Puluhan Botol Miras dari Kios di Tanjung Dewa

Tanah Laut — Pada Selasa, 6 Mei 2025, personel Satuan Samapta Polres Tanah Laut mengamankan seorang warga yang kedapatan menyimpan dan menjual minuman keras beralkohol tanpa izin di Desa Tanjung Dewa, Kecamatan Panyipatan, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan.

Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K., melalui Kasat Samapta AKP Duki menerangkan bahwa penindakan ini bermula dari informasi masyarakat yang melaporkan adanya aktivitas penjualan minuman keras di kios rumah milik Handri alias Frengky bin (Alm) Pali, beralamat di Jalan Pelabuhan Timur, RT 08 RW 03, Desa Tanjung Dewa. 

Menindaklanjuti laporan tersebut, personel Sat Samapta yang dipimpin KBO Sat Samapta Iptu Danuri yang saat itu sedang melaksanakan patroli langsung mendatangi lokasi.

Setelah dilakukan penggeledahan, petugas menemukan 12 botol minuman beralkohol berbagai merk yang disimpan di dalam rumah, tepatnya di bagian tengah. Barang bukti yang diamankan terdiri atas 7 botol Anggur Merah Cap Orang Tua, 2 botol Anggur Hijau merk Kawa-Kawa, 2 botol minuman beralkohol merk Newport, dan 1 botol Anggur Hijau merk Alexsis.

Pelaku beserta seluruh barang bukti kemudian dibawa ke Markas Sat Samapta Polres Tanah Laut untuk proses penyidikan lebih lanjut.

Kepolisian mengimbau masyarakat untuk tidak memperjualbelikan minuman keras tanpa izin guna menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah Tanah Laut.