Dialog Publik Ditreskrimsus Polda Kalsel 'Tangkal Berita Hoax'
Posted by Bid Humas Polda Kalsel at Selasa, 24 Oktober 2017
0 Comments
Dalam menangkal informasi dan berita palsu
(Hoax) di Kalimantan Selatan (Kalsel), tidak hanya dapat dilakukan oleh
pemerintah saja tetapi juga oleh Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan (Polda
Kalsel) dan masyarakat serat media.
Demikian pernyataan bersama sama ketiga
narasumber di sesi acara Dialog Publik bertajuk “Ancaman Hoax Terhadap Keseimbangan Sosial
Politik di Kalimantan Selatan”, Senin (23/10/2017) pukul 08.30 - 12.30
wita bertempat di Aula Rektorat Unlam.
Ketiga Pembicara yang menjadi narasumber
adalah Samsul Rani, S.Ag,M.Si (Ketua Komisi Informasi Provinsi
Kalimantan Selatan), Varinia Pura Damayanti,S.Sos, M.Si (Akademisi Unlam) dan M.Nur
Yahya (Duta Damai Intan Banjarmasin).
Perwakilan
Ditreskrimsus Polda Kalsel Kasubdit II/PPUKDM AKBP Doni Hadi Santoso, S.IK, MH.,
yang hadir dalam kesempatan itu mengatakan
perkembangan kemajuan teknologi berbasis internet memang sudah tidak bisa
dihindari sehingga muncul berita berita hoax hingga menjadi ancaman bagi
masyarakat.
Menurut AKBP Doni Hadi Santoso, S.IK,
MH., bahwa kegiatan ini melibatkan
aktivis mahasiswa, tokoh-tokoh Ormas dan rekan-rekan pers. Selain itu, AKBP
Doni Hadi Santoso, S.IK, MH., menuturkan dalam menanggapi informasi yang
mencuat saat ini terutama tentang isu Hoax perlu mendapat tanggapan sebagai
bahan antisipasi agar publik di Kalsel tidak dijadikan tumbal dalam
postingan-postingan informasi yang sifatnya Hoax.
“Ini
penting dilakukan agar kita sama-sama saling mengingatkan tentang informasi
atau isu-isu Hoax yang membentuk opini publik, dengan tujuan tertentu yang
kebanyakannya berpotensi memprovokasi atau mengadudomba masyarakat sehingga
mudah berkonflik,” ucap AKBP Doni Hadi
Santoso, S.IK, MH.
Dalam
kegiatan acara Dialog Publik dibuka oleh Dekan Fisip Prof.Dr. H. Asmu'i, M.Si.,
dan bertindak selaku moderator adalah Erma Ariyani,S.Sos,M.Sc (Dosen Fisip
Unlam) serta dihadiri oleh perwakilan Mahasiswa masing-masing jurusan Unlam berjumlah
60 orang.
Penulis
: Achmad Wardana
Editor : Drs. Hamsan
Publish
: Brigadir Yudha Krisyanto