Polres Tanah Laut Laksanakan Rakoord Pengamanan Dan Pendistribusian Bantuan Sosial
Posted by subbaghumas-restala at Kamis, 07 Februari 2019
0 Comments
Pelaihari 08/02/2019 Humas Polres Tanah laut
Dalam rangka pengamanan pendistribusian Bantuan Sosial Beras
Sejahtra (Bansos Rastra) program Pemerintah tahun 2019, Polres Tanah Laut akan
melakukan pengamanan dan pendampingan dalam penyaluran bantuan sosial. Masing
masing Kecamatanakan ada empat orang melakukan pendampingan yang nantinya akan
turun langsung ke desa desa. Upaya ini
dilakukan supaya petugas dapat memantau dan mengawasi penyalurannya tepat
sasaran.
Hal ini dikemukakan
Kapolres Tanah Laut pada Rapat Koordinasi Pengamanan dan Pendistribusian
Bantuan Sosial di Kabupaten Tanah Laut, digelar di Gedung Satya Brata Polres
Tanah Laut, Rabu (06/02/2019). Rakor yang dilaksanakan Polres Tanah Laut ini
dihadiri Kapolres Tanah Laut AKBP Sentot Adi Dharmawan S.IK, MH, Perwakilan
dari Badan Pusat Statistik (BPS), Kepala Dinas Sosial Wiyanto, Satgas
pengamanan distribusi Bansos dan Pendamping Keluarga Harapan (PKH) Kabupaten
Tanah Laut. Kapolres Tanah Laut AKBP Sentot Adi Dharmawan menjelaskan rakor
yang dilaksanakan ini, untuk mendukung pelaksanaan kebijakan pusat melalui
pemerintah daerah melalui Dinas Sosial agar agar tepat sasaran. "Dari data
Dinas Sosial ada beberapa Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang seharusnya tidak
berhak menerima bansos beras sejahtera (rastra) lagi. Namun atas penilian dari
para Pendamping Keluarga Harapan (PKH) mereka merasa kesulitan ketika di
lapangan, yaitu mana kala pejabat setempat desa dan lainnya tidak mendukung
evaluasi dari tim PKH," jelasnya. Menurut Kapolres, dari data Badan Pusat
Statistik (BPS) Kabupaten Tanah Laut, angka kemiskinan di Kabupaten Tanah Laut
sudah menurun, seharusnya harus perbandingannya sama dengan data penerima
bansos rastra. "Di Rakor ini kita bahas dan ambil langkah langkah dan kita
perbaiki, yang mana Polri mendukung program dari Kementerian Sosial RI, katanya Dijelaskan oleh Kapolres, Satgas bansos Polri
melibatkan unsur dari preemtif dan preventif dengan represif. Namun melibatkan
unsur lain seperti dari Dinas Sosial, Kecamatan dan Pendamping Keluarga Harapan
(PKH) "Intinya Polri membantu tugas pemerintah daerah dan program
pemerintah pusat. "Masing masing Kecamatan, ada empat orang melakukan
pendampingan yang nantinya akan turun langsung kedesa desa, termasuk
Babinkhamtibmas supaya memberi masukan kepada ke kepala Desa dan membantu tim
PKH supaya percaya diri dalam menjalankan tugasnya," ucap Kapolres.
Sementara itu, Koordinator PKH Kabupaten Tanah Laut, Yuni Indro Purnomo
memberikan apresiasi atas inisiasi Polres Tanah Laut yang pro aktif memberikan
support terutama terkait distribusi bantuan sosial kepada masyarakat.
"Selama ini memang sudah terjalin sinergisitas dengan Polres Tanah Laut
untuk penyaluran dan distribusi bantuan sosial.
Peran pengamanan dan Pendampingan yang dilakukan aparat dari
Polres Tanah Laut, tentu sangat membantu menciptakan situasi dan kondisi
sehingga kerja-kerja tim pendamping bantuan sosial bisa maksimal,"
tuturnya. Dengan diadakannya Rapat koordinasi ini, tutur Yuni, akan memberikan
support bagi pendamping lebih awal sehingga cukup memberikan energi untuk
memaksimalkan kerja-kerja penyaluran bantuan sosial. "Tim pendamping langsung
berhadapan dan berada di tengah-tengah masyarakat dalam proses penyaluran
bantuan sosial. Dengan support dari Polres Tanah Laut, tentu kerja-kerja
teman-teman pendamping menjadi lebih kondusif sehingga penyaluran dapat
dilaksanakan dengan baik. Selain itu juga sebagai upaya preventif maupun
preemtif jika terdapat problematika dalam penyaluran ini. Sehingga program
bantuan sosial itu benar-benar memberikan efek signifikan terhadap upaya
peningkatan kesejahteraan masyarakat,