Dukung Ketahanan Pangan, Polres Tanah Laut Fasilitasi Panen Raya Jagung Serentak

Polres Tanah Laut bersama unsur Forkopimda dan stakeholder terkait melaksanakan kegiatan Panen Raya Jagung Serentak Tahap 2 Kuartal II Tahun 2025, yang berlangsung di lahan pertanian milik warga di Jalan Rantau Bujur RT.03 Desa Kayu Habang, Kecamatan Tambang Ulang, Kabupaten Tanah Laut, Kamis (5/6).

Acara dimulai dengan partisipasi tamu undangan dalam sesi Zoom nasional secara daring, dilanjutkan dengan prosesi panen simbolis yang mencerminkan sinergi antara petani lokal, pemerintah, TNI-Polri, dan instansi vertikal lainnya dalam mendukung ketahanan pangan daerah.

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Kapolres Tanah Laut AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K., serta perwakilan dari Pemerintah Kabupaten Tanah Laut, TNI, Kejaksaan, Dinas Pertanian, Bulog, Camat Tambang Ulang, dan berbagai kelompok tani dari wilayah setempat.

Kapolres Tanah Laut, AKBP Ricky Boy Siallagan, S.I.K., M.I.K., menjelaskan bahwa Kegiatan Panen Raya Jagung Serentak Tahap 2 ini merupakan bentuk nyata sinergitas antara Polri, TNI, Pemerintah Daerah, dan seluruh elemen masyarakat dalam mendukung program ketahanan pangan nasional. 

“Kami dari Polres Tanah Laut sangat mengapresiasi semangat dan kerja keras para petani yang terus produktif, bahkan dalam kondisi cuaca yang menantang sekalipun. Kami berkomitmen untuk terus hadir dan mendampingi masyarakat, tidak hanya dalam aspek keamanan, tetapi juga dalam upaya pemulihan dan penguatan ekonomi kerakyatan, khususnya di sektor pertanian. Semoga kegiatan seperti ini terus berlanjut dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Tanah Laut." Ungkap Kapolres.

Hasil panen dari lahan seluas 10 hektar yang dikelola oleh Sdr. Rahman menggunakan varietas jagung Advanta ADV, diperkirakan menghasilkan sekitar 60 ton jagung kering pipil (JKP), dengan produktivitas mencapai 8 ton/ha dan kadar air sebesar 27%.

Jagung hasil panen ini rencananya akan langsung didistribusikan ke PT. Cheil Jedang Feed And Care Kalimantan di Kecamatan Bati-Bati, dengan harga sesuai kadar air, yakni Rp. 3.300/kg untuk kadar 27–32%, dan Rp. 5.200/kg untuk kadar air 17%.