Telah terjadi kecelakaan air Sabtu (07/04/2018) sekitar pukul 07.00 Wita, Kapal jenis Pengalongan bernama Putri Cahaya beranggotakan 6 ABK berangkat dari pantai Takisung Kecamatan Takisung  untuk mencari ikan di perairan laut Kecamatan Jorong  para ABK melakukan aktifitas mencari ikan selama 5 hari di laut, kemudian pada hari Rabu 11 April 2018 sekitar pukul 11.00 Wita paada saat istirahat kapal tersebut sandar di laut lampu wilayah perairan desa Batakan dan korban bernama Bahruni 37 tahun warga desa Takisung Rt.10 melempar jangkar, korban tidak sadar kalau kakinya terlilit tali jangkar dan akhirnya korban ikut terlempar dan kecebur dilaut, selang kurang lebih lima menit rekannya yang lain mencari korban dan diketemukan korban dalam kondisi tidak sadarkan diri, selanjutnya korban segera dievakuasi ke pantai Batakan sekitar pukul 13.30 Wita yang selanjutnya korban langsung di bawa ke rumah sakit Hadji Boejasin Pelaihari.

Berdasarkan konfirmasi dari Kasatpolairud Polres Tanah laut Iptu Dading Kalbu Adie ST membenarkan adanya kejadian laka air seorang nelayan bernama Bahruni menjadi korban meninggal dunia akibat ikut terseret tali jangkar kapal saat melempar tali jangkar tersebut, oleh warga korban langsung di bawa ke rumah sakit Hadji Boejasin untuk menyatakan kondisinya, dari pihak rumah sakit korban dinyatakan meninggal dunia dan jenazahnya oleh pihak rumah sakit di serahkan kepada keluarga untuk di semayamkan.